Design and Installation of Clean Air Systems such as HVAC, Ducting Installation

Nama Layanan :

Design and Installation of Clean Air Systems such as HVAC, Ducting Installation

HVAC adalah singkatan dari Heating, Ventilation, and Air Conditioning (Pemanasan, Ventilasi, dan Pendingin Udara), yang merupakan sistem terintegrasi yang mengelola suhu, kelembaban, dan kualitas udara di dalam suatu bangunan untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan sehat bagi penghuninya. Sistem ini tidak hanya memanaskan dan mendinginkan ruangan, tetapi juga memastikan sirkulasi udara yang baik, penyaringan udara dari polutan dan alergen, serta pengendalian kelembapan. 

1. Desain Clean Air System (HVAC & Ducting)

Desain HVAC (Heating, Ventilation, and Air Conditioning) untuk fasilitas farmasi harus memenuhi standar CPOB/GMP dan ISO 14644 karena berhubungan langsung dengan kualitas udara di area produksi obat.

Tahapan Desain:

  1. Analisis Kebutuhan
    – Menentukan klasifikasi ruang (ISO 5–ISO 8) sesuai proses produksi.
    – Menghitung beban pendinginan, pemanasan, dan kelembaban ruangan.
    – Menentukan arah aliran udara untuk mencegah kontaminasi silang.

  2. Desain Sistem HVAC
    Air Handling Unit (AHU): Mengatur suhu, kelembaban, dan filtrasi udara.
    – Filter: Menggunakan pre-filter, medium filter, dan HEPA filter (H13/H14) sesuai standar.
    – Tekanan Diferensial: Mengatur positive pressure (ruang produksi) dan negative pressure (ruang berisiko kontaminasi).
    – Sistem Kontrol: Integrasi automasi untuk pemantauan suhu, RH, dan tekanan.

  3. Desain Ducting
     Menentukan jalur ducting supply & return agar aliran udara lancar.
    – Meminimalkan sudut tajam & kebocoran untuk efisiensi udara.
    – Memilih material sesuai standar higienitas (biasanya galvanis atau stainless steel).

  4. Simulasi & Validasi Desain
    – Menggunakan software CFD (Computational Fluid Dynamics) untuk memvalidasi aliran udara, tekanan, dan distribusi suhu.

2. Pemasangan HVAC & Ducting

Setelah desain disetujui, pemasangan dilakukan dengan tahapan berikut:

A. Persiapan & Instalasi AHU
– AHU dipasang di area teknikal (technical area) di luar ruang produksi.
– Semua sambungan AHU ke ducting diberi insulasi termal & peredam suara.

B. Instalasi Ducting
– Jalur ducting supply dipasang dari AHU ke titik-titik distribusi udara di ruang produksi.
– Jalur return/ekshaust dipasang untuk mengatur sirkulasi & tekanan ruangan.
– Setiap sambungan diberi sealant untuk mencegah kebocoran udara.

C. Pemasangan Diffuser & Grill
– Diffuser HEPA box dipasang di titik akhir supply udara.
– Return grille dipasang di posisi strategis untuk mengatur aliran udara balik.

D. Integrasi Sistem Kontrol
– Sensor suhu, RH, dan tekanan ruangan dipasang.
– Dihubungkan ke sistem SCADA/Building Management System (BMS) untuk pemantauan real-time.

3. Uji Coba & Kualifikasi
Setelah pemasangan selesai, dilakukan:

– Airflow test untuk memastikan distribusi udara sesuai desain.
– Filter integrity test untuk memeriksa HEPA filter.
– Differential pressure test untuk verifikasi tekanan ruangan.
– Kualifikasi IQ/OQ sebelum fasilitas diserahkan ke pemilik proyek.

Layanan Yang Diberikan :

Scroll to Top